pelapisan sosial dan persamaan derajat
Pelapisan sosial
Pelapisan sosial atau stratifikasi sosial (social stratification) adalah pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat secara vertikal (bertingkat).
Dasar Pelapisan Sosial
Dasar atau ukuran yang biasa dipakai untuk menggolongkan masyarakat kedalam suatu pelapisan sosial adalah sebagai berikut.
Persamaan harkat adalah persamaan nilai, harga, taraf yang membedakan makhluk yang satu dengan makhluk yang lain.Harkat manusia adalah nilai manusia sebagai makhluk Tuhan yang dibekali cipta, rasa, karsa dan hak-hak serta kewajiban azasi manusia.Martabat adalah tingkatan harkat kemanusiaan dan kedudukan yang terhormat. Sedangkan derajat kemanusiaan adalah tingkatan, martabat dan kedudukan manusia sebagai makhluk Tuhan yang memiliki kemampuan kodrat, hak dan kewajiban azasi.Dengan adanya persamaan harkat, derajat dan martabat manusia, setiap orang harus mengakui serta menghormati akan adanya hak-hak, derajat dan martabat manusia. Sikap ini harus ditumbuhkan dan dipelihara dalam hubungan kemanusiaan, baik dalam lingkungan keluarga, lembaga pendidikan maupun di lingkungan pergaulan masyarakat.Manusia dikarunian potensi berpikir, rasa dan cipta, kodrat yang sama sebagai makhlukpribadi (individu) dan sebagai makhluk masyarakat (sosial).Manusia akan mempunyai arti apabila ia hidup bersama-sama manusia lainnya di dalam
masyarakat.
KESIMPULAN
pelapisan sosial merupakan pelapisan yang dibedakan atas kekayaan, kekuasaan, kehormatan, ilmu pengetahuan.pelapisan ini terjadi secara alamiah yang terjadi dengan sendirinya. pengaruh dari pelapisan sosial terlihat dari adanya perbedaan gaya hidup dan perlakuan masyarakat terhadap orang-orang yang menduduki pelapisan tersebut. Sedangkan persamaan derajat kita sebagai manusia harus menghormati akan adanya hak-hak,derajat dan martabat manusia. karena tuhan menciptakan manusia dibekali cipta,rasa,karsa dan hak-hak serta kewajiban azasi manusia.
sumber
http://maliqren.wordpress.com/2010/11/19/masyarakat-pedesaan/
http://id.wikipedia.org/wiki/Stratifikasi_sosial
Pelapisan sosial atau stratifikasi sosial (social stratification) adalah pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat secara vertikal (bertingkat).
Dasar Pelapisan Sosial
Dasar atau ukuran yang biasa dipakai untuk menggolongkan masyarakat kedalam suatu pelapisan sosial adalah sebagai berikut.
- Ukuran kekayaan, seseorang yang memiliki kekayaan paling banyak akan menempati pelapisan teratas.
- Ukuran kekuasaan, seseorang yang memiliki kekuasaan atau mempunyai wewenangan terbesar akan menempati pelapisan yang tinggi dalam pelapisan sosial masyarakat yang bersangkutan.
- Ukuran kehormatan, orang yang dihormati atau disegani akan mendapatkan pelapisan tinggi dan biasanya terdapat pada masyarakat tradisional.
- Ukuran ilmu pengetahuan, digunakan sebagai salah satu faktor atau dasar pembentukan pelapisan sosial di dalam masyarakat yang menghargai ilmu pengetahuan.
- Terjadi dengan sendirinya
Proses ini berjalan sesuai dengan pertumbuhan masyarakat itu sendiri. Ada pula lapisan tertentu yang terbentuk bukan berdasarkan kesengajaan, tetapi secara alamiah. Pengakuan-pengakuan terhadap kekuasaan dan wewenang tumbuh dengan sendirinya.
Oleh karena sifatnya yang tanpa sengaja inilah, maka bentuk lapisan dan dasar daripada pelapisan itu bervariasi menurut tempat, waktu dan kebudayaan masyarakat dimana system itu berlaku. - Terjadi dengan sengaja
Sistem ini ditunjukan untuk mengejar tujuan bersama. Dengan adanya pembagian yang jelas dalam hal wewenang dan kekuasaan ini, maka didalam organisasi itu teradapat keteraturan sehingga jelas bagi setiap orang ditempat mana letaknya kekuasaan dan wewenang yang dimiliki dan dalam suatu organisasi baik secara vertical maupun horizontal.
Didalam sistem organisasi ini mengandung dua system, yaitu:
1) Sistem Fungsional; merupakan pembagian kerja kepada kedudukan yang tingkatnya berdampingan dan harus bekerja sama dalam kedudukan yang sederajat. Namun kelemahannya karena organisasi itu sudah diatur sedemikian rupa, sering terjadi masalah dalam menyesuaikan perubahan-perubahan yang terjadi dalam masyarakat.
2) Sistem Skalar;merupakan pembagian kekuasaan menurut tangga atau jenjang dari bawah ke atas(vertical).
Persamaan harkat adalah persamaan nilai, harga, taraf yang membedakan makhluk yang satu dengan makhluk yang lain.Harkat manusia adalah nilai manusia sebagai makhluk Tuhan yang dibekali cipta, rasa, karsa dan hak-hak serta kewajiban azasi manusia.Martabat adalah tingkatan harkat kemanusiaan dan kedudukan yang terhormat. Sedangkan derajat kemanusiaan adalah tingkatan, martabat dan kedudukan manusia sebagai makhluk Tuhan yang memiliki kemampuan kodrat, hak dan kewajiban azasi.Dengan adanya persamaan harkat, derajat dan martabat manusia, setiap orang harus mengakui serta menghormati akan adanya hak-hak, derajat dan martabat manusia. Sikap ini harus ditumbuhkan dan dipelihara dalam hubungan kemanusiaan, baik dalam lingkungan keluarga, lembaga pendidikan maupun di lingkungan pergaulan masyarakat.Manusia dikarunian potensi berpikir, rasa dan cipta, kodrat yang sama sebagai makhlukpribadi (individu) dan sebagai makhluk masyarakat (sosial).Manusia akan mempunyai arti apabila ia hidup bersama-sama manusia lainnya di dalam
masyarakat.
KESIMPULAN
pelapisan sosial merupakan pelapisan yang dibedakan atas kekayaan, kekuasaan, kehormatan, ilmu pengetahuan.pelapisan ini terjadi secara alamiah yang terjadi dengan sendirinya. pengaruh dari pelapisan sosial terlihat dari adanya perbedaan gaya hidup dan perlakuan masyarakat terhadap orang-orang yang menduduki pelapisan tersebut. Sedangkan persamaan derajat kita sebagai manusia harus menghormati akan adanya hak-hak,derajat dan martabat manusia. karena tuhan menciptakan manusia dibekali cipta,rasa,karsa dan hak-hak serta kewajiban azasi manusia.
sumber
http://maliqren.wordpress.com/2010/11/19/masyarakat-pedesaan/
http://id.wikipedia.org/wiki/Stratifikasi_sosial
Komentar
Posting Komentar